Anis Yahya
Tegal - Baru-baru ini, Sakila Kerti kedatangan seorang young and creative enterpreneur, business consultant dan Mind Therapist, Febriyo Hadikesuma untuk mendorong peningkatan pengelolaan UMKM Sakila Kerti yang kini sudah berkembang memiliki beberapa divisi usahanya.
Bio Hadikesuma nama populernya itu datang ke Tegal khususnya ke Shakila Kerti untuk memastikan kelompok UMKM Sakila Kerti tetap eksis didalam pengembangan usahanya terutama penguatan manajemen Sakila Kerti yang telah mampu melebarkan sayap usaha UMKM kedalam beberapa divisi usaha itu.
Beberapa divisi Sakila Kerti tersebut antara lain, PAUD, PKBM, Sampah, Wirausaha, Pertanian atau Hidroponik serta Literasi Perpustakaan yang semua itu menjadi basis dari usaha Sakila Kerti.
"Saya hanya silaturahmi saja karena beberapa tahun lalu Shakila Kerti kan kami fasilitasi untuk ketemu buyer dari Los Angeles bersama dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, " ujar Bio sapaan akrab Febriyo kepada Jurnalis Indonesia Satu yang ditemui di pusat kegiatan Sakila Kerti, kawasan Pantai Alam Indah (PAI), Kota Tegal, (Minggu, 20/2/2022).
"Saya penasaran karena kemarin mereka kasih info bahwa mereka sudah melakukan uji coba untuk produk yang diminta oleh Meksiko, " terang lelaki peneliti pertama yang melakukan studi analisa tentang korelasi hubungan kelistrikan otak terhadap beberapa cabang ilmu pengetahuan tersebut.
"Ternyata produk yang dibuat itu enak. Tapi mungkin kapasitas permintaan dari Meksiko dan Los Angeles itu memang belum bisa terpenuhi, setidaknya teman-teman ini bisa memgarahkan mematangkan kembali bisnisnya. Karena ternyata Sakila Kerti ada lima bisnis dan itu kalau lima bisnis dipegang oleh satu, ambyar, " jelasnya.
DR Yusqon, MPd sendiri selaku pendiri Sakila Kerti merasa bersyukur dan berterima kasih atas kedatangan Febriyo Hadikesuma dari Bio Hadikesuma Management Training & Consulting yang telah melatih lebih dari 2.500 pengusaha UKM binaan Pertamina, Chevron, Indonesia Power serta Freeport dan mitra dari Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Provinsi Jawa Tengah.
"Beliau dulu pernah mengontak kami sebagai penerjemah pada saat Shakila Kerti wira usahanya tentang kripik Sukun. Itu ternyata ada permintaan dari Meksiko. Nah kami itu baru membuat kripik, belum berbentuk frozen, " ujar Yusqon saat mendampingi Bio Hadikesuma.
"Nah beliau memberikan semangat bagaimana hasil karyanya nanti itu bukan saja dalam bentuk kripik saja tapi berbentuk frozen, " tambahnya.
"Kerjasamanya adalah beliau pembimbing kami, UMKM. Karena beliau adalah tim mitranya UMKM Provinsi Jawa Tengah, " katanya.
Sakila Kerti sendiri menyanggupi dalam pengadaan karena sakila kerti mempunyai beberapa mitra pelaku usaha UMK dibeberapa tempat di Kota Tegal yang nantinya dijadikan satu. Karena shakil kerti yang dipercaya untuk pengadaan.
"Ya kita kerjasama dalam pengadaan itu. Pada prinsipnya saya senang kedatangan Bio Hadikesuma karena dengan kedatangan beliau kami tambah semangat diberi ilmu tentang bagaimana divisi-divisi untuk bergerak bersama untuk meningkatkan UMKM-UMKM yang ada di Kota Tegal, " pungkasnya. (Anis Yahya)
Tony Rosyid 
